header-photo

Allah.

Saya keliru mulanya.

Berdikit saya sedar, mahkamah yang buat keputusan berdasarkan undang-undang ciptaan manusia.

Namun jika dibiarkan, mungkin satu hari kelak akan nampak pelekat di kenderaan-kenderaan, poster, segala jenis media dan perbualan...(Astaghfirullah)"Isa anak Allah"...bagaimana?

Saya hormat agama lain, tetapi saya kira hal ini satu penghinaan besar terhadap saya. Di serata dunia sedang hebat dan lebat memperlekehkan agama saya, kini akhirnya berlabuh juga penghinaan itu di tanah air saya ini terang-terangan - depan mata, dalam hati.

Tidak perlu tanya apa pendirian saya...

Tidak perlu tanya apa perlu saya lakukan...

Baca juga Faisal Tehrani - Allah (lagi).

1 reaksi:

sambakar said...

Saya juga keliru, buntu dan celaru.

Apakah kita masih menunggu sang penguasa atau segala bijak pandai agama, sang hakim dan bapak-bapak politik menyelesaikan 'nama' ini?

Gawat fikiran seketika.